SADARIONLINE- Siak. Aneh walaupun sudah di larang Pemerintah Provinsi Riau melalui Disdik yang melalukan jual beli atau sewa buku baca kepada Siswa,  namun larangan itu tidak suatu peng halang  bagi Pimpinan SMA N 1 Tualang, diduga Jual belikan Buku baca kepada Siswa harganya mencapai Rp 625000/siswa,  persemester. Hal ini terdapat sebuah catatan pembayaran Buku dari orang Tua Siswa yang tidak mau sebuat namanya.

Ia menuturkan kepada wartawan sadarionline.com baru-baru ini, bahwa ada prakte jual beli buku di SMA N 1 Tualang sambil menujukan bukti pembayaran di semester sebelumnya. Sedangkan di semester akhir tahun 2024 sudah di bayar sebanyak Rp 625000 cuman saja tidak ada di kasi bukti pembayaran oleh Guru jelasnya.

Saat wartawan konfirmasi ke Kepala SMA N 1 Tualang HERI YULINDO.S.Pd melalui Washap  selulernya di bulan desember 2024 Heri tidak menjawab hingga berita ini di terbitkan sepatakata pun tidak ada keluar dari mulutnya.

Selain Itu Ketika di konfirmasi   Guru SMA N 1 Tualang. Melalui IBU JAO.  Ia menjawab kami tidak menjual Pak. Hanya saja atas permintaan para siswa katanya. Selain itu wartawan  ketika ketumu Warga yang tidak sebut indetitasnya. Inisial A. Ia mengaku bahwa anaknya juga sudah membayar buku tersebut sebesar Rp 625000 ribu rupiah. Anak saya minta uang ke saya.  katanya kalau tidak di bayar buku ini akan tidak bagus nilai saya dan bahkan bisa tidak naik kelas tuturnya.

Informasi ini ketika di cari siapa yang bertanggung jawab penjualan buku baca ini. Bahkan  di telusuri nomor telpon Pengawas SMA N 1 Tualang dan tidak ada yang memberi informasi. Bahkan nomor Tlpn pengawasnya di tutup rapi oleh para guru-guru. Di duga mereka takut mengasi nomor HP pengawas. Selain dapat informasi dari masyarakat, bahwa sekolah SMA N 1 Tualang ini sudah banyak yang bekap oleh oknum dari berbagai Instansi. (red)